
Banjarmasin – Kemenangan dramatis PS Barito Putera atas PSIS Semarang pada laga pamungkas Liga 1 2024-2025 tak cukup menyelamatkan mereka dari jeratan degradasi.
Bertanding di Stadion Jatidiri, Semarang, pada Sabtu (24/5/2025) sore, tim berjuluk Laskar Antasari menang dengan skor 1-2. Anak asuh pelatih Vitor Tinoco tampil maksimal, dengan Lucas Morelatto dan kolega menunjukkan performa impresif di kandang lawan.
Namun, hasil positif tersebut tidak berdampak pada posisi klasemen akhir. Barito Putera tetap harus turun kasta ke Liga 2, menyusul hasil pertandingan lainnya yang tidak berpihak kepada mereka.
Semen Padang Jadi Penentu
Nasib Barito ditentukan oleh Semen Padang, yang secara mengejutkan berhasil mengalahkan Arema FC dengan skor 0-2 di Stadion Kanjuruhan, Malang. Dua gol kemenangan dicetak oleh Filipe Chaby pada menit ke-72 dan M Ridwan menjelang akhir babak kedua.
Tambahan tiga poin membuat Semen Padang mengakhiri musim dengan 36 poin, naik dari posisi juru kunci ke peringkat 13 klasemen akhir Liga 1 2024-2025.
PSS Sleman Juga Turun Kasta
Di laga lainnya, PSS Sleman sukses menundukkan Madura United dengan skor 0-3 di Stadion Bangkalan, Madura. Namun, kemenangan tersebut juga tak cukup untuk menyelamatkan posisi mereka. Bersama Barito Putera, PSS Sleman ikut terdegradasi ke Liga 2.
Dengan hasil ini, tiga tim yang dipastikan degradasi ke Liga 2 musim depan adalah:
-
Barito Putera
-
PSS Sleman
Hasil ini menjadi pil pahit bagi para pendukung Barito Putera yang harus melihat tim kesayangan mereka kembali berlaga di kasta kedua musim depan, meski sudah berjuang hingga akhir kompetisi.(Sus)
📌 Ikuti terus kabar olahraga dan sepak bola Kalimantan hanya di Netizen Borneo!
📱 Instagram & Threads: @netizen_neo
🔵 Facebook: Netizen Borneo
📩 Email: netizen.neo@hotmail.com
📞 WhatsApp Redaksi: 0896-4642-1855