
SAMARINDA – Suasana pagi di Simpang Muara, Jalan Pangeran Antasari, mendadak ricuh pada Sabtu (28/6/2025). Saat petugas Satpol PP Kota Samarinda menggelar razia penertiban, sejumlah pengemis dan badut jalanan langsung berhamburan melarikan diri. Bahkan, beberapa di antaranya nekat lari ke arah sungai demi menghindari kejaran.
Kepala Satpol PP Samarinda, Anis Siswantini, menjelaskan bahwa aktivitas mengemis dan mengamen yang marak di kawasan tersebut tidak hanya mengganggu kenyamanan pengguna jalan, tetapi juga melanggar peraturan daerah.
“Kami sudah berulang kali memperingatkan mereka. Namun, mereka tetap kembali dan mengabaikan aturan,” tegas Anis.
Meski Sudah Diingatkan, Pelanggaran Tetap Terjadi
Dalam razia kali ini, petugas berhasil mengamankan dua orang pengemis. Keduanya memang tidak dibawa ke kantor Satpol PP, tetapi langsung diberikan pembinaan di lokasi. Menariknya, salah satu dari mereka ternyata sudah 10 kali terjaring razia di lokasi yang sama.
“Kami akan mencatat ulang data mereka dan segera berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk langkah lebih lanjut,” tambah Anis.
Selain Itu, Petugas Temukan Alat Suntik Dekat Permukiman
Tak berhenti di situ, petugas juga menemukan satu alat suntik yang diduga bekas pakai sabu. Lokasi penemuan berada di sekitar permukiman liar belakang Simpang Muara, yang sering dijadikan tempat tinggal anak jalanan serta gepeng (gelandangan-pengemis).
Temuan ini menambah kekhawatiran, terutama karena kawasan tersebut sudah lama disinyalir menjadi area rawan penyalahgunaan narkoba.
Karena Itu, Satpol PP Akan Tingkatkan Patroli Rutin
Untuk mengatasi persoalan ini secara berkelanjutan, Satpol PP berkomitmen untuk meningkatkan frekuensi patroli rutin, khususnya di kawasan-kawasan yang kerap disalahgunakan sebagai tempat aktivitas ilegal.
“Kami tidak akan membiarkan ruang publik diambil alih secara sembarangan. Wilayah ini harus kembali bersih dari aktivitas ilegal,” tutup Anis dengan tegas.(Riz)
📍 NETIZEN BORNEO – Sorotan Kalimantan, Suara Warga
🌐 Website: netizenborneo.com
📲 WhatsApp Media: 0896-4642-1855
📩 Email Redaksi: netizen.neo@hotmail.com
📸 Instagram & Threads: @netizen_neo
🎥 TikTok: @netizen__neo