Nusantara – Kontingen Ibu Kota Nusantara (IKN) tampil memukau dalam parade defile pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, pada Senin (9/9/2024) malam.
Kontingen IKN berada di urutan ketiga dari belakang, sebelum Aceh dan Sumatera Utara sebagai tuan rumah dalam acara olahraga nasional tersebut.
Barisan defile IKN dipimpin oleh delapan atlet dan ofisial yang mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah seperti Kalimantan Timur, Bali, Papua, dan Jawa Tengah. Sementara itu, rombongan di belakang mereka mengenakan seragam olahraga berwarna merah dengan aksen kuning serta topi putih.
Ketika barisan kontingen IKN melintas di atas panggung defile, Presiden Joko Widodo dan Menpora Dito Ariotedjo tersenyum penuh kebanggaan. Ibu Negara Iriana Joko Widodo juga melambaikan tangan menyambut atlet dan official yang ikut menyapa penonton.
Kontingen IKN mendapat sambutan meriah dari para penonton yang hadir di stadion, dengan tepuk tangan dan sorakan yang mengiringi langkah mereka.
Kontingen IKN diketahui mengirimkan 12 atlet dan ofisial untuk mengikuti empat cabang olahraga.
Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Alimuddin menyebutkan, atlet-atlet tersebut akan berkompetisi dalam cabang senam, panahan, layar, dan renang.
Menurut Alimuddin, tujuan utama keikutsertaan IKN adalah memperkenalkan kontingen baru ini untuk pertama kalinya dalam ajang olahraga multicabang nasional.
Sebagai informasi, PON 2024 menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya diselenggarakan di dua provinsi sekaligus, yakni Aceh dan Sumatera Utara.
Sebanyak 65 cabang olahraga, 87 disiplin, dan 1.042 nomor pertandingan akan digelar di 20 kabupaten/kota di Aceh dan Sumatera Utara, menjadikan ajang ini sebagai wadah untuk menunjukkan hasil pembinaan prestasi olahraga daerah.
Selain kontingen IKN, empat daerah otonom baru (DOB) yaitu Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan juga akan menjalani debut mereka di PON.
Setidaknya 13.000 atlet akan bersaing memperebutkan gelar terbaik hingga penutupan pada 20 September 2024.(Far)
