Speedboat Malinau Express Terbalik di Sungai Sesayap, 39 Penumpang Selamat

Posted by : admin September 22, 2025 Tags : Berita , Berita terkini , Borneo

TANA TIDUNG  – Speedboat reguler New Malinau Express VI tujuan Tarakan terbalik di perairan Sungai Sesayap, Desa Tideng Pale, Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara, Senin (22/9/2025) pagi. Beruntung, seluruh 39 penumpang selamat dari insiden yang sempat menimbulkan kepanikan tersebut.

Speedboat berangkat dari Malinau pukul 08.00 Wita dan dijadwalkan tiba di Tarakan sekitar pukul 11.00 Wita. Namun, baru satu jam perjalanan, kapal menabrak batang kayu hanyut hingga menyebabkan kebocoran dan akhirnya terbalik.

Detik-Detik Mencekam

Salah satu penumpang, Henry Fangiran, yang juga Ketua Dekopinda Malinau, menceritakan saat air mulai masuk ke kabin.

“Air cepat sekali masuk. Syukur motoris gercep mencari pelabuhan darurat,” ujarnya.

Hal serupa disampaikan Ajang Kahang, Kepala Dishub Malinau, yang juga berada di dalam kapal. Ia bersyukur seluruh penumpang berhasil dievakuasi sebelum speedboat benar-benar terbalik.

“Awalnya masih aman, tapi setelah benturan kedua, air deras masuk. Untung daratan sudah dekat sehingga bisa diselamatkan,” katanya.

Evakuasi Cepat

Motoris speedboat, Ali Jamaludin, memutuskan memutar haluan dan menepi ke dermaga masyarakat di Desa Tideng Pale. Evakuasi penumpang berlangsung pukul 09.20 Wita dengan bantuan tim gabungan dari BPBD, Dishub, Polres Tana Tidung, Kodim 0914, Satpol PP, dan Syahbandar.

Kapolres Tana Tidung, AKBP Eko Nugroho melalui Kapolsek Sesayap, Iptu Muhammad Hasdar, membenarkan kronologi insiden tersebut.

“Speedboat menabrak batang kayu dua kali hingga bodi pecah dan air masuk ke dalam. Syukurlah seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat,” jelasnya.

Total penumpang tercatat 33 dewasa, 2 anak-anak, 1 motoris, dan 3 ABK. Seluruhnya selamat dan dialihkan ke speedboat lain untuk melanjutkan perjalanan ke Tarakan.

Life Jacket Jadi Wajib

Kepala Dishub Tana Tidung, Arief Prasetiawan, menegaskan kini seluruh penumpang speedboat wajib mengenakan life jacket sejak sebelum naik.

“Kalau dulu pelampung hanya disediakan, sekarang wajib dipakai dari awal. Kami juga siapkan pelampung baru di pelabuhan,” katanya.

Dishub juga akan memperketat pengawasan kelayakan speedboat serta mengingatkan awak kapal untuk selalu waspada terhadap kondisi Sungai Sesayap yang penuh batang kayu hanyut.

Perjalanan Dilanjutkan

Setelah satu jam menunggu di daratan, penumpang akhirnya dijemput speedboat pengganti. Sebanyak 15 orang dialihkan ke SB Alfian Rizki, 19 orang ke SB Harapan Baru Express, sementara satu penumpang memilih kembali ke Malinau.

Para penumpang tiba dengan selamat di Pelabuhan Tengkayu I, Tarakan, siang harinya.

“Keselamatan penumpang adalah tanggung jawab bersama. Kami harap semua pihak ikut menjaga jalur transportasi air agar kejadian seperti ini tidak terulang,” pungkas Arief.(Yun)


📍 NETIZEN BORNEO — Suara Warga Kalimantan, Mata Hati Borneo

🌐 Website: www.netizenborneo.com

📱 Instagram & Threads: @netizen_neo

🎥 TikTok: @netizen__neo

📞 WA Redaksi: 0896-4642-1855

✉️ Email: netizen.neo@hotmail.com

RELATED POSTS
FOLLOW US