NUNUKAN – Api melahap permukiman dan pertokoan di Jalan Maramis, Mansalong, Kecamatan Lumbis, Kabupaten Nunukan, Minggu (14/9/2025) pukul 03.26 WITA. Sebanyak 51 rumah dan toko hangus terbakar.
Kepala Sub Bagian Umum Damkar Nunukan, Ibnu Abas, menyebut pihaknya masih menyelidiki asal api.
“Kami belum mengetahui penyebab pasti. Dugaan sementara korsleting listrik,” ujarnya.
Awalnya, Damkar merilis data 41 bangunan. Setelah pendataan ulang, jumlahnya naik menjadi 51 unit.
Ibnu membantah anggapan penanganan lambat. Menurutnya, jarak Mako Damkar dengan lokasi dekat. Namun petugas menunggu pemutusan listrik sebelum menyemprot air.
“Penyemprotan berisiko jika listrik masih menyala,” jelasnya.
Kebanyakan bangunan terbuat dari kayu. Ditambah angin kencang, api cepat menjalar. Pemadaman berlangsung lebih dari tiga jam. Setelah itu petugas melakukan pendinginan. Tidak ada korban jiwa maupun luka.
Damkar mengerahkan lima mobil: tiga unit dari Lumbis dan dua unit bantuan Damkar Malinau.
“Armada kami tua dan terbatas. Kami sudah mengajukan peremajaan ke pemerintah daerah,” kata Ibnu.
Ia menambahkan, Damkar akan meningkatkan edukasi pencegahan. Pelaku usaha juga diminta menyiapkan APAR untuk mengurangi risiko kebakaran besar.
Ibnu mengingatkan warga agar rutin mengecek instalasi listrik. Ia juga berharap pemerintah daerah menambah sarana pemadam agar penanganan lebih cepat di masa depan.(Yun)
📍 NETIZEN BORNEO — Suara Warga Kalimantan, Mata Hati Borneo
🌐 Website: www.netizenborneo.com
📱 Instagram & Threads: @netizen_neo
🎥 TikTok: @netizen__neo
📞 WA Redaksi: 0896-4642-1855
✉️ Email: netizen.neo@hotmail.com
